BERANI MENGATAKAN TIDAK
Salah satu aspek penting dalam kepribadian seseoarang adalah like and dislike, aspek ini memberikan stimulasi seseorang terhadap satu prinsip, apakah dia menyukai atau tidak terhadap prinsip itu. Kekuatan like and dislike dari satu prinsip berhubungan dengan komitment kita, yang tentunya hal ini dipengaruhi oleh faktor eksternal dan faktor internal. Secara eksternal, berupa orang disekeliling kita berusaha mempengaruhi keputusan mana yang akan diambil. Misalnya dengan cara mengajak atau merayu bahkan merayu dengan imbalan tertentu.
Like and dislike sebagai unsur dari kepribadian bisa kita kendalikan oleh pribadi masing masing, asal bisa melihat seberapa besar intensitas urgensinya dari keputusan yang kita ambil itu. Seseorang harus mampu mengelolanya kedua unsur ini dengan bijaksana agar tidak hanyut terbawa oleh arus pengaruh orang lain, karena jika kita salah dalam mengambil keputuskan tentunya kita akan membuang buang waktu yang tidak penting hanya untuk mengerjakan sesuatu yang sasarannya tidak tepat untuk kegiatan kegiatan kita. Kita harus mampu menentukan skala preoritas mana yang harus kita kerjakan dulu, berikut dan selanjutnya. Dengan membuat keputusan yang tidak tepat, kita sulit memposisikan diri kita, sehingga kita dimanfaatkan orang lain demi kepentingan dirinya
Terus terang hidup dalam satu lingkungan sosia, kita selalu dihadapkan pada sulitnya untuk mengatakan TIDAK kepada orang lain, apalagi orang itu berada di lingkungan dekat kita seperti kerabat, teman atau bahkan relasi bisnis kita. Hal ini banyak sekali dialami oleh banyak orang, orang lain selalu menganggab kita orang yang mudah dimintai pertolongan dan kita akan sulit untuk mengatakan TIDAK, terkadang hubungan kekerabatan seperti inilah kita biasanya dimanfaatkan untuk mengikuti kemauan orang lain dan kita sulit untuk menolaknya. Contoh yang jelas, kita punya komitment untuk berhenti merokok, sudah beberapa bulan ini kita sudah berhenti merokok. Suatu hari kita diundang untuk suatu pesta, teman teman yang mengelilingi kita dipesta itu menawari kita rokok, sementara kita komitment untuk berhenti merokok, bila kita mengatakan TIDAK untuk merokok, kita bisa dianggab angkuh oleh mereka, disisi lain komitmen terhadap diri sendiri untuk berhenti merokok kita langgar. Sadar atau tidak sadar sebenarnya, bila kita menerima tawaran mereka kita telah ingkar terhadap komitmen kita sendiri yaitu berhenti merokok, yang sudah berjalan beberapa bulan ini.
Memang sulit untuk mengatakan TIDAK, tetapi bila kita mempunyai prinsip yang kuat tentu kita tidak akan diombang ambingkan oleh kemauan seseorang karena kita dianggab tidak mempunyai keputusan yang tegas atau plinplan. Jika kita sulit untuk mengatakan TIDAK kita akan merasa kewalahan dan sulit memutuskan satu komitmen terhadap orang lain. Beberapa panduan yang penting dan kita harus berani mengatakan tidak bila:
a. Berkompromi melakukan kejahatan dan melanggar hukum
b. Menerima suap
c. Membocorkan rahasia orang, perusahaan atau rahasia negara
d. Melemahkan aturan yang pernah dibuat bersama
Like and dislike sebagai unsur dari kepribadian bisa kita kendalikan oleh pribadi masing masing, asal bisa melihat seberapa besar intensitas urgensinya dari keputusan yang kita ambil itu. Seseorang harus mampu mengelolanya kedua unsur ini dengan bijaksana agar tidak hanyut terbawa oleh arus pengaruh orang lain, karena jika kita salah dalam mengambil keputuskan tentunya kita akan membuang buang waktu yang tidak penting hanya untuk mengerjakan sesuatu yang sasarannya tidak tepat untuk kegiatan kegiatan kita. Kita harus mampu menentukan skala preoritas mana yang harus kita kerjakan dulu, berikut dan selanjutnya. Dengan membuat keputusan yang tidak tepat, kita sulit memposisikan diri kita, sehingga kita dimanfaatkan orang lain demi kepentingan dirinya
Terus terang hidup dalam satu lingkungan sosia, kita selalu dihadapkan pada sulitnya untuk mengatakan TIDAK kepada orang lain, apalagi orang itu berada di lingkungan dekat kita seperti kerabat, teman atau bahkan relasi bisnis kita. Hal ini banyak sekali dialami oleh banyak orang, orang lain selalu menganggab kita orang yang mudah dimintai pertolongan dan kita akan sulit untuk mengatakan TIDAK, terkadang hubungan kekerabatan seperti inilah kita biasanya dimanfaatkan untuk mengikuti kemauan orang lain dan kita sulit untuk menolaknya. Contoh yang jelas, kita punya komitment untuk berhenti merokok, sudah beberapa bulan ini kita sudah berhenti merokok. Suatu hari kita diundang untuk suatu pesta, teman teman yang mengelilingi kita dipesta itu menawari kita rokok, sementara kita komitment untuk berhenti merokok, bila kita mengatakan TIDAK untuk merokok, kita bisa dianggab angkuh oleh mereka, disisi lain komitmen terhadap diri sendiri untuk berhenti merokok kita langgar. Sadar atau tidak sadar sebenarnya, bila kita menerima tawaran mereka kita telah ingkar terhadap komitmen kita sendiri yaitu berhenti merokok, yang sudah berjalan beberapa bulan ini.
Memang sulit untuk mengatakan TIDAK, tetapi bila kita mempunyai prinsip yang kuat tentu kita tidak akan diombang ambingkan oleh kemauan seseorang karena kita dianggab tidak mempunyai keputusan yang tegas atau plinplan. Jika kita sulit untuk mengatakan TIDAK kita akan merasa kewalahan dan sulit memutuskan satu komitmen terhadap orang lain. Beberapa panduan yang penting dan kita harus berani mengatakan tidak bila:
a. Berkompromi melakukan kejahatan dan melanggar hukum
b. Menerima suap
c. Membocorkan rahasia orang, perusahaan atau rahasia negara
d. Melemahkan aturan yang pernah dibuat bersama
Komentar
Posting Komentar